Apa kabar semuanya? Sudah baca postingan saya sebelumnya kan? Oke, mari kita lanjutkan petualangan kita ke sesi berikutnya!
6 Mei 2014: Goes to Balongan!!!
Hari ini, saya bangun lebih pagi
karena jadwal kita hari ini adalah kunjungan ke Unit Pengolahan (Refinery Unit)
VI Balongan!!! Wah, rasanya senang sekali, setelah di hari pertama kami
dijejali materi, di hari kedua ini kami langsung meluncur ke lokasinya.
RU VI Balongan berada di
Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Mulai beroperasi sejak
tahun 1994 dan menjadi RU paling produktif saat ini.
Pukul 06.30 saya tiba di restoran
untuk santap pagi. Pukul 07.00 kami berangkat ke stasiun Gambir menuju
Balongan. Masih jam segini ternyata Jakarta sudah rawan macet, pemandangan yang
tidak pernah saya temui di Sumbawa.
Pukul 07.30 kami tiba di stasiun
Gambir. Ternyata stasiunnya keren juga, dan ini kali pertama saya melihat
langsung stasiun ini—biasanya hanya lihat saat berita arus mudik mendekati
Lebaran. Kami bergegas menuju KA Argojati yang akan kami tumpangi di peron 4.
Saya memasuki kereta eksekutif itu lalu mulai mencari tempat duduk. Ini pertama
kalinya saya naik kereta eksekutif. Suasananya cukup nyaman dan bersih. Pukul
08.00 kereta berangkat.
Sepanjang perjalanan kami
habiskan dengan berfoto-foto, mencicipi oleh-oleh dari berbagai daerah di
Indonesia, berbincang-bincang, hingga akhirnya tertidur karena sudah lelah
beraktivitas.
Pukul 10.00, kami tiba di stasiun
Jatibarang, lalu menggunakan bus menuju Balongan. Pukul 11.30, kami tiba di
kawasan perumahan pegawai Pertamina di Balongan. Kami disambut dengan ramah
oleh staf di sini. Setelah registrasi, kami makan siang lalu shalat Dzuhur.
Pukul 13.00, kami mendapat materi
seputar aktivitas kilang di Balongan. Intinya, ada sejumlah mekanisme teknis
yang dilakukan untuk mengolah minyak mentah menjadi berbagai produk minyak yang
siap dipasarkan. Selain itu, Pertamina juga terus meningkatkan kapasitas
kilang, baik secara kuantitas produksi maupun kualitasnya. Hasil dari produksi
kilang inilah yang nantinya dipasarkan ke depot serta SPBU-SPBU untuk bisa dinikmati konsumen.
Selanjutnya adalah momen yang
kami tunggu-tunggu: kunjungan ke kilang! Untuk menuju ke sana, kami harus
memakai seragam khusus yang disediakan staf, serta tidak diperkenankan membawa handphone dan
kamera karena dapat mengganggu aktivitas kilang. Pukul 15.00 kami berangkat
menuju RU VI Balongan.
Lokasinya ternyata cukup jauh,
sekitar 35 km dari area perumahan. Dari kejauhan tampak cerobong-cerobong
tinggi kilang yang masih melakukan aktivitas pengolahan. Kami pun tiba di RU VI
Balongan sekitar pukul 15.40. Kemudian kami diajak berkeliling mengamati aktivitas
kilang dari dekat menggunakan bus. Proses di sini sangat teknis, banyak mesin-mesin raksasa
yang saya sendiri tidak terlalu paham mekanisme kerjanya seperti apa. Kalau
masalah teknis seperti ini yang paling paham mahasiswa dari Teknik
Kimia—jurusan idaman saya dulu.
Beberapa unit yang sempat kami
kunjungi di RU ini adalah unit pemisahan sulfur, unit pendingin, mesin pemompa
minyak ke kapal tanker, pipa transfer, controlling unit, penampungan limbah minyak, serta oil
catcher—penangkap sisa-sisa minyak yang masih ada dalam air sisa pengolahan
agar tidak keluar dari area kilang.
Selama sekitar 1 jam kami diberi
kesempatan berkeliling di RU VI Balongan. Pukul 17.00 kami kembali ke kawasan
perumahan untuk mengemasi barang-barang kami menuju penginapan. Kami tiba di
penginapan beberapa saat setelah adzan Maghrib. Saya segera mengantar barang ke
kamar, kemudian membasuh wajah sekenanya dan menunaikan shalat Maghrib. Usai shalat
Maghrib, kami berkumpul di restoran menikmati santap malam. Acara dilanjutkan
dengan perkenalan Departemen PSDM sekaligus presentasi program kerja, lalu
dilanjutkan sharing session dengan seluruh pengurus yang juga dihadiri Bu Erna,
perwakilan CSR Pertamina yang mendampingi kami selama kegiatan kunjungan serta
CSR dari RU VI Balongan. Usai kegiatan tersebut, saya kembali ke kamar untuk
beristirahat.
Perjalanan hari ini sangat
melelahkan, namun sangat menyenangkan. Tentu saja ini pengalaman yang sangat
berharga, bisa mengamati proses pengolahan minyak dari jarak dekat, yang biasanya
hanya menyaksikan sekilas di layar kaca, dan belum tentu semua orang bisa mendapatkan
kesempatan ini. Meskipun saya tidak begitu paham alur prosesnya secara detail, namun dari pengalaman ini saya bisa merasakan komitmen kuat yang
dimiliki Pertamina untuk mengembangkan diri menjadi perusahaan kelas dunia,
mengabdi untuk bangsa dan Negara.
Baiklah, waktunya saya untuk
beristirahat, karena agenda besok sudah menanti. Penasaran seperti apa? Ikuti postingan
saya selanjutnya yaa :)
Foto-foto:
Di hotel sebelum berangkat
Di stasiun Gambir
Bersama Bang Maikel dari Sorong
Oleh-oleh dari seluruh Sobi
Sampai di Jatibarang
Sampai di Balongan
Nungguin acara mulai
Pengantar dari Bu Erna
Mendengar penjelasan dari staf RU VI Balongan
Kostum kunjungan ke Balongan :D
Mesin-mesin pengolahan di RU VI Balongan
Foto-foto sambil kunjungan (fotografer dapat izin bawa kamera)
Presentasi Departemen PSDM
mohon izin saya copi salah satu foto kilang nya ya,, untuk keperluan pribadi non bisnis.
BalasHapusterima kasih.
salaam
dani
kota bandung.
danizarnika@gmail.com